Pages

Kamis, 04 Oktober 2012

Bapak, Ibu Ijinkan Aku Berpacaran

Posted by Unknown Kamis, Oktober 04, 2012, under | No comments

..Bapak Ibu Ijinkan Aku Berpacaran...

Bismillahir-Rahmaanir-Rahim ...Ketika cinta suci menjelma,ia bisa menjadi energi tanpa batasan,selain terpisahnya nyawa dari jasad,legenda Qais,yang bergelar majnun,membuktikan.Saat Qais jatuh hati pada laila,terhalang orang tua bukan mundur.Demi mepertahankan cinta sampai berubah menjadi majnun.Pecinta yang tergila-gila hingga hidupnya berubah total.

kenapa demikian... tentunya bila Qais menyerah,tak akan tercipta legenda besar yang kisahnya turun temurun hingga saat anda membaca lembaran ini Romeo dan juliet pun. yang lahir belakangan yang kisahnya ikut ikutan juga tak akan terjadi.Bisa jadi saja imajinasinya tak sampai tanpa bayangan laila majnun.

Legenda kisah laila Majnun sebernarnya hanya menunjukan bagaimana sikap seorang pecinta sejati kepada kekasihnya.Mengabarkan betapa cinta yang suci tak mengenal lelah,lapar maupun dahaga.Energi cinta sejati terjaga kesuciannya tak pula pudar meski dinikahkan paksa dengan bangsawan yang sampai akhir hayat laila tak berhasil di sentuh.

(Tak sama dengan kisah remaja saat ini yang di di tipu sinetron,telenovela,gosip dan pengalan setan,hingga Bapak dan Ibu zaman ini yang memiliki anak gadis tak tahu pasti adakah anaknya"benar-benar perawan suci atau penuh kudis yang terbungkus tebal kosmetik")
Adakah seorang anak yang menghitung berapa ton beras dan berapa ribu makanan telah dimasak oleh seorang ibu untuk anaknya.Berapa kilometer lantai telah disapu dan di pel oleh seorang ibu.Berapa banyak keheningan malam dilalui sang ibu yang terjaga untuk anaknya.

Berapa kali kedua tangan sang ibu terngkat ketika berdo'a dan berapa galon air mata mengalir ketika sujud mendo'akan kebahagian dan keselamatan anaknya.
Ibu yang bertahun-tahun menjelma menjadi relawan,dokter sekaligus perawat tanpa bayaran untuk penyakit batuk,demam,flu,caar ataupun sekedar luka di kaki akibat terjatuhnya anak.
Coba ingati waktu kecil yang 2 tahun lamanya disusukan,ditengah malam waktu tidur... lelah payah ibu tetap terjaga lantaran mendengar tangis,.bahkan ketika malam-malam engkau demam...n ia tahan mata dari tidur agar tak terpejam dengan penuh kegelisahan dan kekhawatiran sampai fajar datang kembali.

Hingga ketika seorang sahabat nabi berthawaf mengelilingi ka'bah sambil menggendong ibunya yang sudah tua,ia bertanya pada Rasul yang mulia."Sudahkah terbayar lunas semua jerih payah ibuku?"Rasul yang mulia menjawab,"Tidak! bahkan untuk menadingi rasa sakitnya saat melahirkan engkau pun tidak terbayar!"

Anak tidak merasa durhaka,saat saat ibu merana tinggi sendirian kesepian di hari tua dalam rumah kecil,sementara dirinya tinggal di tempat nyaman;tidak merasa berdosa saat makan lezat penuh gizi sementara ibunya makan seadanya;tidak merasa berdosa demi biaya sekolah anak menghindar membelikan obat ibu yang lagi sakit,tidak merasa durhaka piknik atau jalan-jalan saat selalu saja mengunjungi ibu atau menziarah kubur ibu bila telah tiada,bahkan berdo'a dari jauh pun entah berapa puluh tahun sekali.Ya Allah!! Ampuni dosa kami dan dosa kedua orang tua kami dan sayangilah mereka sebagai mana mereka telah menyayangi kami di sewaktu kecil.***

Jangan tanya ,apa hubungan legenda laila Majnun dengan nasib ibu-ibu yang disia siakan oleh anaknya sendiri.Saat memasuki usia remaja dan mengenal cinta... hari ini,hubungan pergaulan lain jenis terjadi seperti menganggap Allah tidak ada,tidak melihat,dan tidak medngar,saat berkawan,bercanda... bahkan pacaran dan yang lebih dari itu.

Allah perintahkan dalam Al Qur'an tundukkan pandangan,mengapa tatap menatap,pandang memandang tanpa rasa takut kepada Allah.Bahkan raba,pegang,cium atau yang layak diungkap kata',pada saat Allah ingatkan jangan dekati zina.

Saat Rasulullah beritahu,suara wanita adalah aurat,mengapa tampil melengking lengkingan suara seperti keledai,diekspos dan dikumandang di merata bumi,Saat Allah beritahukan berulang-ulang gunakan jalabib,kerudung,hijab,mengapa bukan hanya tak pakai tetapi malah
telanjang.Tiada rasa takut pada Allah dianggap Allah tidak ada lagi.

Remaja,pergaulan,pacaran dan kerabatnya.Anak-anaknya yang melakukan itu'berkata":engkau wahai bapak ibu yang telah mati-matian merawat dan membesarkanku dengan kasih sayang dan pengorbanan yang tak bisa ku balas.Engkau akan diminyai Allah tanggung jawab dengan tingkah lakuku sebagai anakmu.Kelak engkau akan disiksa karena aku berpacaran di sekolah,dijaln-jaln,di taman-taman,di mal-mal,di tempat-tempat tersmbunyi...... tanpa sepengetahuanmu.

Berpacaran... tanpa terucap,"Ayah ibu........., Ijinkan Aku Berpacaran.... Agar kelak Allah menyiksamu********
Salah....khilaf....dosa,sadari dan memohon kepada Allah ampunan,Thalaq Bain untuk setan... kembali kepada Allah selamanya.Allah Pengasih,Penyayang,Mari kita raih cintaNya.........

jadi bagi anda yang sudah telanjur pacaran segera tanyakan kepada yang cowok/laki laki kalow berani segera menghadap kedua orang tua kalau sudah demikian tentunya ada bukti keseriusan dia dan janji nikah tanpa berlarut larut waktunya
setelah itu kalau udah saling tsiqoh / percaya yaudah jatuh cinta itu biasa dan fitrahnya jangan sering komunikasi jangan membayangkan yang tidak tidak

karena kalau anda masih melakukan seperti itu berarti anda masih belum percaya ke dia begit sebaliknya . tetap ingat walaupun udah demikian dia belum resmi dan juga belum tentu berjodoh karena cuma allah yang maha berhendak jadi tetap jaga hijab ,jaga pandangan intinya di tahan dulu segala nafsu syahwat itu hingga waktu nikah
tiba percayalah allah pasti memberi hikmah atas itu semua..

” Wallahu a’lam والله أعلم

Wabillahi Taufik Wal Hidayah, ...

Salam Terkasih ..
Dari Sahabat Untuk Sahabat ...

0 komentar:

Posting Komentar

Blog Archive

Blog Archive